“Mengoptimalkan Daya Saing UMKM: Strategi Efektif dalam Penentuan Harga Pokok Penjualan”

Sidoarjo, 4 September 2024 – UMKM Sekar Mulya yang terletak di Desa Mulyodadi, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo, baru-baru ini mendapatkan pelatihan penting mengenai penentuan harga pokok penjualan (HPP) sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan daya saingnya. Pelatihan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk membantu UMKM dalam mengelola harga dan margin keuntungan produk mereka.

Sekar Mulya, yang bergerak dalam pengolahan makanan dan minuman dari belimbing wuluh, menawarkan produk seperti sirup, sari buah, manisan, dan selai belimbing wuluh. UMKM ini didirikan dan dikelola oleh Ibu Tyas, seorang pengusaha dekorasi dan Make Up Artist (MUA), yang telah memberikan peluang pekerjaan bagi ibu-ibu rumah tangga di desanya.

Dengan potensi besar dari belimbing wuluh yang melimpah di daerah tersebut, Ibu Tyas melakukan berbagai uji coba untuk mengeksplorasi manfaat buah tersebut, terutama untuk mengatasi hipertensi. Namun, rasa asam dari belimbing wuluh seringkali membuat warga enggan mengonsumsinya. Sejak 2019, Sekar Mulya telah mengembangkan berbagai inovasi olahan untuk memaksimalkan manfaat buah tersebut.

Namun, Ibu Tyas menghadapi tantangan dalam menghitung harga pokok produk dan menentukan harga jual yang tepat. Beberapa masalah yang diidentifikasi meliputi ketidakmampuan dalam menghitung harga pokok, menetapkan harga jual, serta kurangnya pengetahuan dalam penyusunan harga pokok penjualan.

Untuk mengatasi masalah ini, Tim Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dari Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo menyelenggarakan pelatihan penentuan harga pokok penjualan di Sekar Mulya. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang perhitungan HPP dan strategi harga yang tepat agar UMKM dapat meningkatkan profitabilitas dan daya saingnya.

Dalam pelatihan tersebut, peserta diberikan materi mengenai:

  1. Perhitungan HPP Produk: Menghitung biaya bahan baku dan tenaga kerja untuk memproses satu unit produk sebelum menambahkan keuntungan yang diharapkan.
  2. Penetapan Harga Jual: Mengukur biaya sebenarnya dari produksi dan menentukan margin yang tepat untuk harga jual produk.
  3. Tingkat Keuntungan dan Analisis: Menggunakan HPP untuk menghitung laba kotor dan laba bersih, serta menilai apakah harga jual lebih tinggi dari HPP untuk memastikan profitabilitas.
  4. Studi Kasus dan Diskusi: Materi diterapkan pada studi kasus nyata dan diikuti dengan sesi diskusi interaktif untuk memperdalam pemahaman.

“Pelatihan ini sangat penting bagi kami karena memberikan pengetahuan yang diperlukan untuk menentukan harga jual yang tepat dan memastikan kami dapat menutup biaya operasional dengan baik,” ujar Ibu Tyas.

Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo, juga mengungkapkan harapannya agar pelatihan ini dapat memberikan dampak positif bagi UMKM. “Kami berharap UMKM Sekar Mulya dapat menerapkan strategi harga yang telah dipelajari untuk meningkatkan daya saing dan mencapai keuntungan maksimal.”

Dengan pelatihan ini, diharapkan UMKM Sekar Mulya dapat lebih baik dalam menentukan harga pokok dan harga jual produk mereka, serta meningkatkan daya saing mereka di pasar. Pelatihan ini juga merupakan langkah penting dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM di Kabupaten Sidoarjo.

 


https://drive.google.com/open?id=1hozoY9C_RzE0edWozH8e3sMe4_v82W5g


https://journal.unusida.ac.id/index.php/nemr/article/view/1195

“Dosen Unusida Jadi Narasumber Utama: Meningkatkan Kualitas Penulisan Artikel Ilmiah di Universitas PGRI Adibuana”

Previous
Next

Sidoarjo, 4 September 2024 – Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. Dosen Akuntansi Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida), Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., baru-baru ini diundang sebagai narasumber dalam kegiatan seminar artikel ilmiah yang diselenggarakan oleh Universitas PGRI Adibuana Surabaya. Acara yang diadakan pada tanggal 27 Juni 2024 ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman dan keterampilan dalam penulisan artikel ilmiah di kalangan akademisi dan mahasiswa.

Kegiatan seminar ini merupakan bagian dari upaya Universitas PGRI Adibuana untuk meningkatkan kualitas penelitian dan publikasi ilmiah di lingkungan kampus. Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., yang dikenal sebagai pakar akuntansi dan dosen di bidang akuntansi, diundang untuk memberikan wawasan tentang teknik penulisan artikel ilmiah yang efektif serta strategi publikasi di jurnal-jurnal bereputasi.

Dalam sesi presentasinya, Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. memaparkan berbagai aspek penting dalam penulisan artikel ilmiah, mulai dari pemilihan topik yang relevan, metodologi penelitian yang tepat, hingga teknik penulisan yang dapat menarik perhatian editor jurnal. Beliau juga membagikan tips tentang bagaimana menghindari kesalahan umum dalam penulisan dan cara meningkatkan peluang publikasi.

“Saya sangat senang dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman saya dengan para akademisi dan mahasiswa di Universitas PGRI Adibuana. Penulisan artikel ilmiah yang berkualitas adalah kunci untuk menyebarluaskan hasil penelitian dan memberikan kontribusi signifikan bagi bidang ilmu pengetahuan,” ujar , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak.

Selama sesi tanya jawab, peserta antusias mengajukan berbagai pertanyaan terkait tantangan dan strategi dalam penulisan artikel ilmiah. , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. memberikan jawaban yang mendalam dan praktis, serta memberikan contoh kasus nyata untuk memperjelas materi yang disampaikan.

Seminar artikel ilmiah ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas penelitian dan publikasi di kalangan akademisi, serta memfasilitasi pertukaran pengetahuan yang bermanfaat antara universitas dan akademisi dari berbagai institusi.

Dengan suksesnya acara ini, Universitas PGRI Adibuana dan Unusida berharap akan ada lebih banyak kolaborasi di masa depan yang dapat terus memperkaya dunia akademik dan mendukung pengembangan penelitian ilmiah di Indonesia.


https://drive.google.com/open?id=1kg3fEIvZZlYRcCFt0FvElT5tE_blPPfA

“Dosen Unusida Jadi Juri Bergengsi: Menilai Bintang-Bintang Akuntansi di Olimpiade se-Jawa Timur”

Sidoarjo, 4 September 2024 – Dalam sebuah momen bersejarah bagi dunia akademik dan profesional akuntansi di Jawa Timur, Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., dosen Akuntansi dari Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA), baru-baru ini dipercaya untuk menjadi juri di Olimpiade Akuntansi se-Jawa Timur. Acara bergengsi ini diselenggarakan pada tanggal 8 Mei 2024 di Sidoarjo, dan diikuti oleh peserta dari berbagai sekolah menengah atas/ sedarajat di seluruh wilayah Jawa Timur.

Olimpiade Akuntansi, yang merupakan ajang kompetisi tahunan yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Akuntansi, bertujuan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan analitis peserta dalam bidang akuntansi. Tahun ini, acara ini menarik perhatian banyak pihak karena merupakan salah satu platform terbesar untuk menilai dan mengapresiasi bakat-bakat akuntansi muda di tingkat regional.

Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., yang dikenal sebagai ahli akuntansi dan pengajar berpengalaman, mengungkapkan rasa antusiasme dan tanggung jawabnya dalam peran barunya sebagai juri. “Menjadi juri di Olimpiade Akuntansi ini adalah sebuah kehormatan dan kesempatan luar biasa. Saya sangat terkesan dengan kemampuan dan kreativitas peserta, dan saya yakin bahwa mereka adalah calon-calon bintang masa depan dalam dunia akuntansi,” kata Dr. Ahmad.

Selama kompetisi, para peserta diuji melalui berbagai tantangan dan simulasi yang mencakup analisis laporan keuangan, perencanaan pajak, serta pemecahan kasus-kasus akuntansi yang kompleks. Tim juri, termasuk , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., harus secara cermat mengevaluasi hasil kerja peserta berdasarkan kriteria keakuratan, inovasi, dan kemampuan menyelesaikan masalah.

“Saya sangat terkesan dengan kualitas peserta tahun ini. Mereka menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip akuntansi dan kemampuan luar biasa dalam menerapkannya pada situasi praktis,” ungkap , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. setelah acara selesai. “Kompetisi seperti ini tidak hanya membantu peserta untuk mengasah keterampilan mereka, tetapi juga memberikan mereka pengalaman berharga dalam menghadapi tantangan dunia profesional.”

Event ini tidak hanya memberikan peluang bagi peserta untuk menunjukkan keahlian mereka, tetapi juga mempererat hubungan antara akademisi dan praktik profesional di bidang akuntansi. Banyak peserta yang merasa mendapatkan insight dan motivasi baru dari pengalaman tersebut.

Sebagai penutup acara, , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. bersama juri lainnya memberikan apresiasi kepada semua peserta dan mengumumkan pemenang yang berhak meraih penghargaan dan kesempatan untuk melanjutkan kompetisi di tingkat nasional. “Kami berharap para pemenang dapat terus berprestasi dan berkontribusi secara signifikan dalam dunia akuntansi,” tambah , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak..

Dengan berakhirnya Olimpiade Akuntansi se-Jawa Timur 2024, diharapkan event ini akan terus menjadi ajang yang mendorong pertumbuhan dan pengembangan profesionalisme di kalangan akuntan muda, serta memberikan inspirasi bagi generasi berikutnya dalam bidang akuntansi.


https://drive.google.com/open?id=1n0qTzUjhVOUwxd5rJpg1H45zVPgYssIK

“Dari Hibah ke Praktik: Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan bagi Pelaku Usaha Transmart Sidoarjo”

Pelatihan ini diadakan di Transmart Sidoarjo yang beralamat di Jalan Mayjend Sungkono, Nggerekmas, Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo pada Kamis, 7 Desember 2023. Peserta kegiatan ini adalah para pelaku usaha dari kalangan mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo dan pelaku usaha yang berdomisili di wilayah Sidoarjo. Dalam upaya mendukung pelaku usaha lokal dan meningkatkan keterampilan manajerial mereka, sebuah program hibah pengabdian masyarakat baru-baru ini diluncurkan di Transmart Sidoarjo. Program ini berfokus pada pelatihan penyusunan laporan keuangan sederhana, sebuah langkah penting untuk membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) mengelola keuangan mereka dengan lebih efektif.

Narasumber utama yang bertugas memberikan materi pelatihan ialah Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., Chairil Anwar, S.P., M.Ak., dan Tantri Risda Zubaidah. Guna kelancaran event ini, tim pengabdian kepada masyarakat terlebih dahulu:
(1) berkoordinasi dengan pihak Transmart Sidoarjo untuk izin penyelenggaraan kegiatan;
(2) memeriksa keberadaan sarana prasarana penunjang meliputi sound system dan LCD;
(3) menentukan jadwal kegiatan serta membagikan undangan resmi kepada para peserta kegiatan.

Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak.,  dosen Akuntansi Unusida yang memimpin pelatihan, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar mengenai penyusunan laporan keuangan sederhana. “Laporan keuangan adalah alat penting dalam mengelola bisnis. Dengan pemahaman yang baik tentang cara menyusun laporan keuangan, para pelaku usaha dapat membuat keputusan yang lebih baik dan meningkatkan daya saing usaha mereka,” ungkap Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak.

Pelatihan penyusunan laporan keuangan menggunakan aplikasi Buku Warung pada UMKM di kalangan mahasiswa UNUSIDA dan pelaku usaha dari wilayah Sidoarjo setempat dilaksanakan di Transmart Sidoarjo. Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam manajemen keuangan bisnis mereka. Adapun beberapa nama usaha yang mengikuti pelatihan ini adalah Sufyah Scraft, Coffe Sehat, Juragan Singkong, Kiw Cheese, Kim Dimsum, Midori Parfume, Banana Lumer (Blumer), dan Bite me.

Saat narasumber memberikan materi tentang Buku Warung, narasumber menguraikan dengan jelas dan sistematis bagaimana aplikasi tersebut dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat dalam pencatatan keuangan. Narasumber menjelaskan langkah-langkah yang mudah saat menggunakan aplikasi Buku Warung mulai dari pendaftaran akun, pengelolaan transaksi harian, hingga pemanfaatan fitur-fitur khusus seperti

pembukuan, pembayaran, dan stok barang.Program hibah pengabdian masyarakat ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pelatihan, tetapi juga untuk membangun hubungan yang lebih erat antara dunia akademis dan komunitas bisnis lokal.

Dengan suksesnya pelatihan ini, diharapkan para pelaku usaha di Transmart Sidoarjo akan mampu mengelola keuangan mereka dengan lebih baik, yang pada gilirannya akan meningkatkan keberhasilan dan pertumbuhan usaha mereka.


https://drive.google.com/open?id=10v62OfqLkwsBl4rnJjbImHTg5A4QRUlU


https://ejcs.eastasouth-institute.com/index.php/ejimcs/article/view/225