“Dosen Unusida Jadi Narasumber Utama: Meningkatkan Kualitas Penulisan Artikel Ilmiah di Universitas PGRI Adibuana”

Previous
Next

Sidoarjo, 4 September 2024 – Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. Dosen Akuntansi Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida), Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., baru-baru ini diundang sebagai narasumber dalam kegiatan seminar artikel ilmiah yang diselenggarakan oleh Universitas PGRI Adibuana Surabaya. Acara yang diadakan pada tanggal 27 Juni 2024 ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman dan keterampilan dalam penulisan artikel ilmiah di kalangan akademisi dan mahasiswa.

Kegiatan seminar ini merupakan bagian dari upaya Universitas PGRI Adibuana untuk meningkatkan kualitas penelitian dan publikasi ilmiah di lingkungan kampus. Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., yang dikenal sebagai pakar akuntansi dan dosen di bidang akuntansi, diundang untuk memberikan wawasan tentang teknik penulisan artikel ilmiah yang efektif serta strategi publikasi di jurnal-jurnal bereputasi.

Dalam sesi presentasinya, Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. memaparkan berbagai aspek penting dalam penulisan artikel ilmiah, mulai dari pemilihan topik yang relevan, metodologi penelitian yang tepat, hingga teknik penulisan yang dapat menarik perhatian editor jurnal. Beliau juga membagikan tips tentang bagaimana menghindari kesalahan umum dalam penulisan dan cara meningkatkan peluang publikasi.

“Saya sangat senang dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman saya dengan para akademisi dan mahasiswa di Universitas PGRI Adibuana. Penulisan artikel ilmiah yang berkualitas adalah kunci untuk menyebarluaskan hasil penelitian dan memberikan kontribusi signifikan bagi bidang ilmu pengetahuan,” ujar , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak.

Selama sesi tanya jawab, peserta antusias mengajukan berbagai pertanyaan terkait tantangan dan strategi dalam penulisan artikel ilmiah. , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. memberikan jawaban yang mendalam dan praktis, serta memberikan contoh kasus nyata untuk memperjelas materi yang disampaikan.

Seminar artikel ilmiah ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas penelitian dan publikasi di kalangan akademisi, serta memfasilitasi pertukaran pengetahuan yang bermanfaat antara universitas dan akademisi dari berbagai institusi.

Dengan suksesnya acara ini, Universitas PGRI Adibuana dan Unusida berharap akan ada lebih banyak kolaborasi di masa depan yang dapat terus memperkaya dunia akademik dan mendukung pengembangan penelitian ilmiah di Indonesia.


https://drive.google.com/open?id=1kg3fEIvZZlYRcCFt0FvElT5tE_blPPfA

“Dosen Unusida Jadi Juri Bergengsi: Menilai Bintang-Bintang Akuntansi di Olimpiade se-Jawa Timur”

Sidoarjo, 4 September 2024 – Dalam sebuah momen bersejarah bagi dunia akademik dan profesional akuntansi di Jawa Timur, Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., dosen Akuntansi dari Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA), baru-baru ini dipercaya untuk menjadi juri di Olimpiade Akuntansi se-Jawa Timur. Acara bergengsi ini diselenggarakan pada tanggal 8 Mei 2024 di Sidoarjo, dan diikuti oleh peserta dari berbagai sekolah menengah atas/ sedarajat di seluruh wilayah Jawa Timur.

Olimpiade Akuntansi, yang merupakan ajang kompetisi tahunan yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Akuntansi, bertujuan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan analitis peserta dalam bidang akuntansi. Tahun ini, acara ini menarik perhatian banyak pihak karena merupakan salah satu platform terbesar untuk menilai dan mengapresiasi bakat-bakat akuntansi muda di tingkat regional.

Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., yang dikenal sebagai ahli akuntansi dan pengajar berpengalaman, mengungkapkan rasa antusiasme dan tanggung jawabnya dalam peran barunya sebagai juri. “Menjadi juri di Olimpiade Akuntansi ini adalah sebuah kehormatan dan kesempatan luar biasa. Saya sangat terkesan dengan kemampuan dan kreativitas peserta, dan saya yakin bahwa mereka adalah calon-calon bintang masa depan dalam dunia akuntansi,” kata Dr. Ahmad.

Selama kompetisi, para peserta diuji melalui berbagai tantangan dan simulasi yang mencakup analisis laporan keuangan, perencanaan pajak, serta pemecahan kasus-kasus akuntansi yang kompleks. Tim juri, termasuk , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., harus secara cermat mengevaluasi hasil kerja peserta berdasarkan kriteria keakuratan, inovasi, dan kemampuan menyelesaikan masalah.

“Saya sangat terkesan dengan kualitas peserta tahun ini. Mereka menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip akuntansi dan kemampuan luar biasa dalam menerapkannya pada situasi praktis,” ungkap , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. setelah acara selesai. “Kompetisi seperti ini tidak hanya membantu peserta untuk mengasah keterampilan mereka, tetapi juga memberikan mereka pengalaman berharga dalam menghadapi tantangan dunia profesional.”

Event ini tidak hanya memberikan peluang bagi peserta untuk menunjukkan keahlian mereka, tetapi juga mempererat hubungan antara akademisi dan praktik profesional di bidang akuntansi. Banyak peserta yang merasa mendapatkan insight dan motivasi baru dari pengalaman tersebut.

Sebagai penutup acara, , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak. bersama juri lainnya memberikan apresiasi kepada semua peserta dan mengumumkan pemenang yang berhak meraih penghargaan dan kesempatan untuk melanjutkan kompetisi di tingkat nasional. “Kami berharap para pemenang dapat terus berprestasi dan berkontribusi secara signifikan dalam dunia akuntansi,” tambah , Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak..

Dengan berakhirnya Olimpiade Akuntansi se-Jawa Timur 2024, diharapkan event ini akan terus menjadi ajang yang mendorong pertumbuhan dan pengembangan profesionalisme di kalangan akuntan muda, serta memberikan inspirasi bagi generasi berikutnya dalam bidang akuntansi.


https://drive.google.com/open?id=1n0qTzUjhVOUwxd5rJpg1H45zVPgYssIK

“Dari Hibah ke Praktik: Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan bagi Pelaku Usaha Transmart Sidoarjo”

Pelatihan ini diadakan di Transmart Sidoarjo yang beralamat di Jalan Mayjend Sungkono, Nggerekmas, Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo pada Kamis, 7 Desember 2023. Peserta kegiatan ini adalah para pelaku usaha dari kalangan mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo dan pelaku usaha yang berdomisili di wilayah Sidoarjo. Dalam upaya mendukung pelaku usaha lokal dan meningkatkan keterampilan manajerial mereka, sebuah program hibah pengabdian masyarakat baru-baru ini diluncurkan di Transmart Sidoarjo. Program ini berfokus pada pelatihan penyusunan laporan keuangan sederhana, sebuah langkah penting untuk membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) mengelola keuangan mereka dengan lebih efektif.

Narasumber utama yang bertugas memberikan materi pelatihan ialah Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak., Chairil Anwar, S.P., M.Ak., dan Tantri Risda Zubaidah. Guna kelancaran event ini, tim pengabdian kepada masyarakat terlebih dahulu:
(1) berkoordinasi dengan pihak Transmart Sidoarjo untuk izin penyelenggaraan kegiatan;
(2) memeriksa keberadaan sarana prasarana penunjang meliputi sound system dan LCD;
(3) menentukan jadwal kegiatan serta membagikan undangan resmi kepada para peserta kegiatan.

Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak.,  dosen Akuntansi Unusida yang memimpin pelatihan, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar mengenai penyusunan laporan keuangan sederhana. “Laporan keuangan adalah alat penting dalam mengelola bisnis. Dengan pemahaman yang baik tentang cara menyusun laporan keuangan, para pelaku usaha dapat membuat keputusan yang lebih baik dan meningkatkan daya saing usaha mereka,” ungkap Achmad Wicaksono, S.Ak., M.Ak.

Pelatihan penyusunan laporan keuangan menggunakan aplikasi Buku Warung pada UMKM di kalangan mahasiswa UNUSIDA dan pelaku usaha dari wilayah Sidoarjo setempat dilaksanakan di Transmart Sidoarjo. Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam manajemen keuangan bisnis mereka. Adapun beberapa nama usaha yang mengikuti pelatihan ini adalah Sufyah Scraft, Coffe Sehat, Juragan Singkong, Kiw Cheese, Kim Dimsum, Midori Parfume, Banana Lumer (Blumer), dan Bite me.

Saat narasumber memberikan materi tentang Buku Warung, narasumber menguraikan dengan jelas dan sistematis bagaimana aplikasi tersebut dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat dalam pencatatan keuangan. Narasumber menjelaskan langkah-langkah yang mudah saat menggunakan aplikasi Buku Warung mulai dari pendaftaran akun, pengelolaan transaksi harian, hingga pemanfaatan fitur-fitur khusus seperti

pembukuan, pembayaran, dan stok barang.Program hibah pengabdian masyarakat ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pelatihan, tetapi juga untuk membangun hubungan yang lebih erat antara dunia akademis dan komunitas bisnis lokal.

Dengan suksesnya pelatihan ini, diharapkan para pelaku usaha di Transmart Sidoarjo akan mampu mengelola keuangan mereka dengan lebih baik, yang pada gilirannya akan meningkatkan keberhasilan dan pertumbuhan usaha mereka.


https://drive.google.com/open?id=10v62OfqLkwsBl4rnJjbImHTg5A4QRUlU


https://ejcs.eastasouth-institute.com/index.php/ejimcs/article/view/225

“Transformasi Kewirausahaan: Program Dosen Unusida Membentuk Mindset Bisnis Santri di Pondok Pesantren An Nahdloh”

Sidoarjo, 4 September 2024 – Dalam upaya memperluas wawasan dan keterampilan kewirausahaan di kalangan santri, Dosen Akuntansi Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida), Dian Fahriani, SE, MSA, Muhafidhah Novie, S.E., M.M, Wahyu Eko Pujianto, S.E., M.M., Ayu Lucy Larassaty, S.E., M.M.,  telah melaksanakan program pengembangan mindset entrepreneurship di Pondok Pesantren An Nahdloh, Selangor, Malaysia dengan tajuk “MEMBANGUN MINDSET ENTREPRENEURSHIP PADA SANTRI PONDOK  PESANTREN AN NAHDLOH SELANGOR MALAYSIA”

Program ini bertujuan untuk membekali santri dengan keterampilan dan pola pikir yang diperlukan untuk meraih kesuksesan dalam dunia usaha, mengingat potensi besar yang dimiliki oleh generasi muda dalam membangun ekonomi yang mandiri dan berdaya saing. Kegiatan pengabdian pada masyarakat mengenai motivasi dan  kewirausahaan, pengetahuan tentang hal ini sebaiknya dilakukan pada sejak dini pada dunia pendidikan, sehingga setiap orang dewasa dalam usia kerja tidak hanya mencari  kerja setelah lulus dari sekolah, namun dapat menciptakan lapangan pekerjaan. Kegiatan  ini dilakukan pada Pondok Pesantren An Nahdloh Selangor Malaysia dalam rangka  menjalin hubungan perguruan tinggi Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo dengan PCI  NU Malaysia dengan para santriwan/ santriwati. Diharapkan kegiatan ini menjadi salah  satu usaha memotivasi para santri untuk dapat berwirausaha sejak dini. 

Acara tersebut dimulai dengan sesi pembukaan yang dihadiri oleh pengurus pondok pesantren dan sejumlah tokoh masyarakat setempat. Pelaksanaan kegiatan pelatihan dilakukan senin tanggal 13 November 2023 mulai pukul 09.00 sampai dengan 12.00 WIB, bertempat Pondok Pesantren An  Nahdloh Selangor Malaysia,. Peserta kegiatan diikuti sebanyak 38 santriwan  dan santriwati pondok pesantren An Nahdloh Selangor Malaysia, Binaan PCI  NU Malaysia. Selama program, Dr. Ahmad Fadli memaparkan berbagai konsep dan strategi kewirausahaan yang relevan dengan kondisi pasar saat ini. Santri diberikan pelatihan tentang bagaimana merancang ide bisnis, melakukan analisis pasar, serta mengelola keuangan dengan efektif. Selain itu, sesi interaktif seperti studi kasus dan simulasi bisnis juga diadakan untuk memberikan pengalaman praktis kepada peserta.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Unusida dalam memperluas jangkauan pendidikan dan pengembangan kapasitas di tingkat internasional. Dr. Ahmad Fadli berharap bahwa inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada santri, tetapi juga membangun hubungan yang lebih kuat antara Unusida dan lembaga pendidikan di luar negeri.

Dengan suksesnya program ini, diharapkan akan ada lebih banyak lagi kolaborasi serupa di masa depan yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan dunia pendidikan di berbagai belahan dunia. Dari kegiatan ini adanya perlu adanya mata pelajaran tentang kewirausahaan bagi  para santri/santriwati yang duduk disemester akhir sekolah menengah atas, sehingga termotivasi untuk melakukan wirausaha atau  menciptakanlapangan kerja. Juga dapat meningkatkan kecakapan dan ketrampilan  khususnya sense of business sehingga akan tercipta wirausaha-wirausaha muda  potensial, menumbuh kembangkan wirausaha-wirausaha muda yang berpendidikan  tinggi, menciptakan unit bisnis baru berbasis ilmu pengetahuan, dan membangun  jejaring bisnis antara pelaku bisnis wirausaha pemula dengan pengusaha (terutama  UKM) yang sudah mapan.


https://drive.google.com/open?id=1OKwk5YZ_0Hyqhyo556XmgqD4hOEB8LQl